Seni melipat kertas yang biasa disebut Origami adalah sebuah seni lipat yang berasal dari Jepang. Bahan yang digunakan adalah kertas atau kain yang biasanya berbentuk persegi. Sebuah hasil origami merupakan suatu hasil kerja tangan yang sangat teliti dan halus pada pandangan. Origami merupakan satu kesenian melipat kertas yang dipercayai bermula sejak kertas diperkenalkan pada abad pertama di zaman Tiongkok kuno pada tahun 105 Masehi oleh Ts'ai Lun. Pembuatan kertas dari potongan kecil tumbuhan dan kain berkualitas rendah meningkatkan produksi kertas. Contoh-contoh awal origami yang berasal dari Tiongkok adalah tongkang (jung) dan kotak. Pada abad ke-6, cara pembuatan kertas kemudian dibawa ke Spanyol oleh orang-orang Arab. Pada tahun 610 di masa pemerintahan kaisar wanita Suiko (zaman Asuka), seorang biksu Buddha bernama Donchō (Dokyo) yang berasal dari Goguryeo (semenanjung Korea) datang ke Jepang memperkenalkan cara pembuatan kertas dan tinta. Origami pun menjadi populer di kalangan orang Jepang sampai sekarang terutama dengan kertas lokal Jepang yang disebut Washi.
1) Asal Usul Origami
Origami hanya menggunakan sejumlah kecil lipatan yang berbeda, namun mereka dapat dikombinasikan dalam berbagai cara untuk membuat desain rumit. Yang paling terkenal mungkin adalah bentuk jepang bangau kertas. Secara umum, desain ini dimulai dengan sebuah persegi selembar kertas yang sisi warna mungkin berbeda atau sidik jari. Berlawanan dengan kepercayaan yang paling popular, origami tradisional jepang yang telah di praktekkan sejak zaman edo pada tahun 1603-1867.
Asal usul seni tradisional origami dimulai dari cina. Asal muasal origami bisa berada di Jepang dimulai pada abad ke-6 ketika biarawan Buddha dari Cina dating dengan membawa kertas ke Jepang. Kata dalam bahasa Jepang Origami itu sendiri merupakan gabungan dari dua kata Jepang yang lebih kecil “ori” yang berarti melipat dan “gami” yang berarti kertas. Sampai saat ini semua bentuk kertas lipat dikelompokkan di bawah kata origami yaitu Tsutsumi, semacam wrapper yang digunakan untuk acara-acara resmi. Sebelum itu untuk bermain paperfolding dikenal dengan berbagai nama, termasuk orikata,orisue,orimono,tatamigami, dan lain-lain. Persis mengapa origami menjadi nama umum tidak diketahui. Tetapi sudah dinyatakan bahwa kata itu diadopsi dari taman kanak-kanak
karena karakter yang ditulis lebih mudah untuk anak-anak menulis. Teori lain adalah bahwa kata origami adalah terjemahan langsung dari kata Jerman “Papierfalten” yang dibawa ke Jepang dengan Gerakan TK sekitar tahun 1880.
karena karakter yang ditulis lebih mudah untuk anak-anak menulis. Teori lain adalah bahwa kata origami adalah terjemahan langsung dari kata Jerman “Papierfalten” yang dibawa ke Jepang dengan Gerakan TK sekitar tahun 1880.
Meskipun pengaruh berat di abad modern dipengaruhi oleh Jepang, nama cina asli dari origami (ZheZhi) masih berlaku didaerah berbahasa cina. Tujuan dari seni origami ini adalah untuk menciptakan sebuah representasi dari sebuah objek geometris menggunakan pola lipatan-lipatan dan lebih baik tanpa perekatan atau memotong kerjtas, dan hanya menggunakan selembar kertas.
2) Modern Desain Origami
Model-model origami yang rumit biasanya memerlukan kertas tipis. Origami modern tidak sesuai dengan teknik konstruksi linier tradisional dari masa lalu, dan model sekarang sering terlipat atau dibuat dari bahan selain kertas. Dengan popularitas, generasi pencipta baru origami terlah bereksperimen dengan teknik berkerut dan halus-mengalir desain yang digunakan dalam menciptakan masker realistis,hewan, dan tema-tema seni tradisional lainnya.
Origami modern telah menarik perhatian diseluruh dunia karena semakin rumitnya desain dan teknik baru. Salah satu tekniknya adalah “basah-lipat”. Praktek meredakan kertas lipat memperbolehkan menahan produk jadi origami menjadi bentuk yang lebih baik. Variasi seperti modular origami juga dikenal sebagai unit origami yaitu sebuah proses dimana banyak unit origami berkumpul untuk membentuk dekoratif secara keseluruhan. Ingin belajar origami Klik Disini
Makasih sudh berkunjung,,
BalasHapusjangan lupa untuk baca artikel yang yang lainnya yaa gan..
:)